Lazio-Torino,
Laga Dua Tim Terluka
oleh
Galuh Trianingsih Lazuardi
© 2012
grafis dioleh dari http://legaseriea.it |
Kontroversi
keputusan wasit yang melanda Eropa, tidak hanya Italia, pekan lalu, menimbulkan
kemarahan banyak tim. Lazio dan dan Torino
adalah dua tim yang turut merasakan hal ini. Oleh karena itu, ini adalah laga
antara dua tim yang marah dan terluka.
Petkovic
untuk pertama kalinya tidak dapat menurunkan dua pemain kuncinya. Ledesma yang
tak tergantikan sebagai pemain jangkar serta Hernanes yang merupakan kreator
serangan. Brocchi dan Onazi akan menggantikan posisi keduanya, tetap dengan
pola 4-1-4-1 dengan Klose sebagai penyerang tunggal. Marchetti, Ederson dan
Stankevicius juga masih dilanda cedera, sementara Radu mungkin saja akan melakukan
debutnya musim ini dari bangku cadangan.
Giampiero
Ventura tak dapat menurunkan Sansone karena hukuman kartu merah serta Santana
dan Suciu yang cedera. Bek timnas Italia, Ogbonna dapat diturukan kembali. Kapten
Bianchi yang diistirahatkan saat laga melawan Parma akan diturunkan dengan kondisi bugar.
Ini pemain yang harus diwaspadai karena dia mencetak sebagian gol Torino . Bianchi pernah bermain untuk Lazio selama
setengah musim sebagai pemain pinjaman tahun 2008.
Ini
tentu bukan laga ringan bagi Lazio. Tetapi setelah hasil buruk di Stadio
Artemio Franchi hari Minggu lalu, tentu para pemain akan memiliki motivasi
lebih untuk kembali ke trek kemenangan. Tidak dapat turunnya Hernanes dan
Ledesma juga akan memotivasi Brocchi dan Cavanda untuk menunjukkan kualitas
mereka kepada Petkovic. Yang harus diwaspadai adalah babak kedua, karena selama
ini Lazio cenderung selalu “kalah” di babak kedua. Laga akan ketat, tetapi
kualitas Lazio masih di atas Torino , walaupun
tidak terlalu jauh berbeda, tetapi cukup untuk memenangi laga dengan dua gol.
Head to head:
Sejak
musim 1927/1928 kedua tim telah bertemu di 118 pertandingan. Lazio memenangi 31
laga, Torino 38 laga dan 49 laga lainnya
berakhir seri. Terakhir kali kedua tim bertemu adalah
pada uji coba pra-musim di Auronzo yang berakhir dengan kemenangan Torino dengan skor 3-0. Walaupun demikian, pada laga
resmi, Lazio tidak terkalahkan oleh Torino
selama 12 tahun terakhir. Kekalahan terakhir Lazio atas Torino terjadi pada
musim 2001/2002 di Stadio Olimpico Torino
dengan skor 0-1. Kekalahan terakhir di Stadio Olimpico Roma terjadi pada musim 1994/1995
dengan skor 0-2.
26
Juli 2012 (Pra Musim): Lazio 0-3 Torino
14
Februari 2009 (Serie-A): Lazio 1-1 Torino
22
Januari 2009 (Coppa Italia): Lazio 3-1 Torino
28
September 2008 (Serie-A): Torino 1-3 Lazio
27
Januari 2008 (Serie-A): Torino 0-0 Lazio
28
Oktober 2012 (Serie-A): Fiorentina 2-0 Lazio
25
Oktober 2012 (Liga Europa): Panathinaikos 1-1 Lazio
21
Oktober 2012 (Serie-A): Lazio 3-2 Milan
7
Oktober 2012 (Serie-A): Pescara 0-3 Lazio
4
Oktober 2012 (Liga Europa): Lazio 1-0 Maribor
28
Oktober 2012 (Serie-A): Torino 1-3 Parma
21
Oktober 2012 (Serie-A): Palermo 0-0 Torino
13
Oktober 2012 (Uji Coba): Torino 2-2 Rijeka
7
Oktober 2012 (Serie-A): Torino 0-1 Cagliari
30
September 2012 (Serie-A): Atalanta 1-5 Torino
Perkiraan Susunan Pemain:
Lazio (4-1-4-1):
1-Albano
Bizzari; 29-Abdoulay Konko, 3-Andre Diaz, 20-Giuseppe Biava, 19-Senad Lulic; 32-Cristian
Brocchi; 87-Antonio Candreva, 15-Alvaro Gonzalez, 23-Ogenyi Onazi, 6-Stefano
Mauri (kapten); 11-Miroslav Klose
1-Jean Francois Gillet; 3-Danilo D’Ambrosio, 25-Kamil
Glik, 6-Angelo Ogbonna, 17-Salvatore Masiello; 33-Matteo Brighi, 14-Alessandro
Gazzi, 20-Giuseppe Vives; 11-Alessio Cerci, 9-Rolando Bianchi (kapten), 10-Alessandro
Sgrigna
Wasit:
Antonio
Giannoccaro
Penerawangan Mbah Galuh:
Lazio
2-0 Torino
Waktu Pertandingan:
Kamis, 1 November 2012,
pukul 02.45 WIB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar